Semarang, Departemen Hubungan Internasional ­Pada hari Jumat (29/7/2022), Departemen Hubungan Internasional FISIP Univeristas Diponegoro telah mengadakan bimbingan proposal Studi Independen. Bertempat di Perpustakaan Hubungan Inrtenasional, bimbingan proposal Studi Independen ditujukan kepada empat belas kelompok mahasiswa Hubungan Internasional yang menjadi peserta dari Studi Independen. Bimbingan proposal Studi Independen tersebut dilaksanakan langsung oleh Koordinator Program Studi Independen Departemen Hubungan Internasional, Muhammad Arief Zuliyan, S.I.P, LL.M.

Pada bimbingan yang dilangsungkan pada pukul 9.30 hingga 14.00 WIB tersebut, masing-masing perwakilan kelompok mahasiswa diminta untuk memaparkan terlebih dahulu program kerja apa saja yang akan dilaksanakan dalam Studi Independen. Program kerja tersebut dirumuskan berdasarkan survei yang telah dilakukan masing-masing kelompok baik secara daring, maupun secara luring, kepada  mitra-mitra yang telah bekerja sama dengan Departemen Hubungan Internasional. Setelahnya, mahasiswa juga diminta untuk memaparkan kendala-kendala yang mungkin akan terjadi ketika melaksanakan program kerja yang telah diajukan dalam proposal.

Setelahnya, mahasiswa yang telah melaksanakan bimbingan diminta untuk kembali merevisi proposal Studi Independen mereka berdasarkan arahan dan masukan yang telah diberikan Koordinator Program Studi Independen Departemen Hubungan Internasional. Pada hari yang sama, empat belas kelompok mahasiswa Hubungan Internasional telah mengumpulkan proposal Studi Independen mereka bersama dengan lembar pengesahan yang telah ditandatangani oleh masing-masing dosen pembimbing serta Ketua Departemen Hubungan Internasional. Melalui program Studi Independen yang diadakan oleh Departemen Hubungan Internasional ini, mahasiswa diharapkan memiliki kepekaan sosial. Selain itu, program Studi Independen juga merupakan implementasi dari salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi, yakni pengabdian masyarakat.