Pada tanggal 8 Oktober 2022, Program Studi Hubungan Internasional Universitas Diponegoro menyelenggarakan kegiatan tahunan Research School 2022. Program ini merupakan bimbingan riset yang diwajibkan bagi mahasiswa baru dengan tujuan membekali peserta dalam pengembangan ide penelitian serta meningkatkan kapasitas akademik di bidang Hubungan Internasional.
Dengan mengusung tema “How to Create an Outstanding Student Creativity Program with International Relation Approach”, kegiatan ini dirancang untuk menumbuhkan pemikiran kritis mahasiswa serta memberikan pemahaman mengenai penerapan perspektif Hubungan Internasional dalam penyusunan karya ilmiah, khususnya Program Kreativitas Mahasiswa (PKM).
Acara dilaksanakan secara daring melalui platform Microsoft Teams dan menghadirkan tiga pembicara, yaitu:
- Mohamad Rosyidin, S.Sos., M.A., Dosen Hubungan Internasional Universitas Diponegoro,
 - Mohammad Apridio Salahuddin Hakim, Founder and CEO Fellow Research Connect (FRC),
 - Amanda Elista, penerima pendanaan PKM Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tahun 2020.
 
Ketiga narasumber memberikan materi terkait strategi penyusunan penelitian, teknik pengembangan gagasan kreatif, hingga pengalaman praktis dalam meraih pendanaan PKM. Diskusi berlangsung interaktif dengan antusiasme tinggi dari para mahasiswa baru, yang tidak hanya memperoleh wawasan metodologis, tetapi juga motivasi untuk menghasilkan karya ilmiah yang berkualitas dan kompetitif.
Melalui Research School 2022, diharapkan mahasiswa baru Hubungan Internasional Universitas Diponegoro mampu membangun fondasi akademik yang kokoh dan mengembangkan potensi riset mereka secara berkelanjutan.





0 Komentar