KAZAN (Rusia) – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan Universitas Diponegoro. James William Kusumawikan, mahasiswa Program Studi Hubungan Internasional FISIP Undip, berhasil lolos sebagai delegasi resmi dalam III OIC Youth Scientific Congress 2025, setelah melewati seleksi super ketat yang diikuti lebih dari 1.500 peneliti muda dari seluruh dunia.

Dari ribuan pendaftar, hanya 100 peserta terbaik yang akhirnya dipilih oleh panitia internasional berdasarkan kualitas abstrak, orisinalitas riset, dan kontribusinya terhadap pengembangan ilmu pengetahuan global. Abstrak James dinyatakan diterima melalui Letter of Acceptance (LOA) dari Academy of Youth Diplomacy dan Kazan Federal University menandai pengakuan akademik tingkat dunia bagi mahasiswa Undip.

Kongres ilmiah internasional yang berlangsung pada 1–4 Oktober 2025 tersebut diselenggarakan oleh Academy of Youth Diplomacy bersama Kazan Federal University, serta didukung oleh COMSTECH, ICYF, Gorchakov Fund, dan Ministry of Youth Affairs of the Republic of Tatarstan.

Selama kegiatan, para delegasi internasional, termasuk James mendapatkan fasilitas penuh setara hotel bintang lima, jamuan VIP, serta pendampingan langsung dari penyelenggara. Para peserta juga berkesempatan menghadiri berbagai rangkaian acara resmi, termasuk pertemuan dengan Menteri Pemuda Rusia, pejabat pemerintah, akademisi senior, hingga tokoh diplomasi internasional.

Dalam sesi presentasi ilmiah, James memaparkan risetnya di hadapan peneliti internasional, akademisi terkemuka, dan perwakilan organisasi multilateral. Abstrak yang dipresentasikan akan diterbitkan dalam prosiding internasional resmi, menjadi salah satu bentuk kontribusi Undip dalam lanskap publikasi global.

“Kesempatan ini merupakan kehormatan besar, bukan hanya bagi saya pribadi, tetapi juga bagi Universitas Diponegoro. Bisa terpilih dari ribuan pendaftar dan berdialog langsung dengan pemimpin akademik serta tokoh diplomasi dunia adalah pengalaman yang sangat berharga,” ungkap James.

Partisipasi James merupakan bagian dari program Students Go International (SGI) dan World Class University (WCU) Undip, yang menegaskan komitmen universitas dalam menyiapkan mahasiswa agar mampu bersaing di panggung global.

Kehadiran James sebagai delegasi Indonesia di forum ilmiah berskala dunia ini diharapkan dapat menginspirasi lebih banyak mahasiswa Undip untuk berpartisipasi dalam konferensi internasional dan terus memperkuat reputasi Undip sebagai universitas bereputasi global.